DjossNews.Com | ArtaSariMediaGroup ~ Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DSPPPA) Kabupaten Belitung kembali melaksanakan program bantuan sosial yang bertujuan untuk memberikan dukungan langsung kepada masyarakat yang membutuhkan.
Pada hari Selasa, 4 November 2025 lalu, sebanyak 15 orang penerima manfaat menerima bantuan yang disalurkan melalui program Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) serta program Rehabilitasi Sosial (Rehabsos).
Kepala DSPPPA, Kasimin, menjelaskan bahwa bantuan sosial ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk membantu masyarakat yang tengah menghadapi kesulitan, baik dalam aspek kesehatan, pendidikan, maupun kebutuhan dasar lainnya.
“Program ini sudah berjalan sejak tahun 2024 dan dirancang untuk memberikan bantuan yang sifatnya insidentil, atau yang tidak direncanakan, seperti bantuan bagi mereka yang membutuhkan biaya pengobatan yang tidak ditanggung oleh BPJS atau program Sehati,” ujar Kasimin.
Bantuan yang disalurkan tidak hanya berupa uang saku untuk pengobatan, tetapi juga alat bantu bagi penyandang disabilitas, seperti kursi roda dan kaki palsu.
Selain itu, bantuan berupa sepatu dan tas sekolah juga diberikan kepada anak-anak dari keluarga kurang mampu, sebagai bagian dari upaya mendukung program *Cerdas* (Cipta Edukasi Ramah Daerah Sepanjang Hayat) yang digagas oleh Bupati dan Wakil Bupati Belitung.
Kasimin juga menambahkan bahwa bantuan sosial yang diberikan juga mencakup sembako untuk keluarga dengan kemiskinan ekstrim.
“Selain itu, ada dua orang yang menerima bantuan sembako, yang memang masuk dalam kategori kemiskinan ekstrim,” imbuhnya.
Program bantuan sosial ini, menurut Kasimin, juga berfungsi sebagai alternatif bagi mereka yang tidak terjangkau oleh program bantuan pangan non-tunai (BPNT) maupun Program Keluarga Harapan (PKH).
Proses pemberian bantuan ini dilakukan melalui pengajuan dari masyarakat yang kemudian diverifikasi langsung oleh DSPPPA di lapangan.
“Kita melakukan pengecekan lapangan untuk memastikan bahwa penerima bantuan termasuk dalam desil 1 hingga 5, sesuai dengan sistem pengelompokan kesejahteraan berdasarkan Permensos No. 79 tahun 2025,” lanjut Kasimin.
Salah satu penerima bantuan, Haryanto, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan kepada putrinya yang menderita penyakit rapuh tulang. Dengan adanya bantuan kursi roda, Haryanto merasa terbantu dalam merawat putrinya.
“Kami sangat berterima kasih atas bantuan ini. Kami merasa sangat terbantu sekali untuk anak kami, yang memang membutuhkan alat bantu agar bisa bergerak dengan lebih baik,” ungkap Haryanto dengan penuh haru.
Ini merupakan kali kedua DSPPPA Kabupaten Belitung menyalurkan bantuan sosial melalui program Linjamsos dan Rehabsos.
Sebelumnya, pada bulan Mei 2025, bantuan serupa telah diberikan kepada 11 orang penerima, yang memberikan dampak positif bagi kehidupan mereka.
Melalui program-program seperti ini, DSPPPA tidak hanya membantu mereka yang membutuhkan secara langsung, tetapi juga memperkuat sistem perlindungan sosial di Kabupaten Belitung, dengan pendekatan yang lebih inklusif dan berbasis pada kebutuhan nyata masyarakat.
Program ini memberikan inspirasi bagi kita semua bahwa kepedulian sosial dan solidaritas merupakan kunci dalam menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera dan berdaya. | DjossNews.Com | */Redaksi | *** |
oke